Bagi seseorang yang memiliki tingkat kepekaan tinggi, mendeteksi kebohongan yang sedang dilakukan oleh orang lain bukanlah sesuatu hal yang sulit. Mereka bisa mengetahui dengan begitu mudah kebohongan orang lain, hanya dengan memperhatikan setiap perkataan yang sedang keluar dari mulutnya saja.
Sungguh aneh tapi faktanya memang ada beberapa orang yang memiliki kepekaan tinggi, sehingga mereka sangat sulit untuk dibohongi bahkan orang yang pandai memanipulasi pun tidak bisa membohongi nya. Sehingga berkat kemampuannya yang bisa mendeteksi kebohongan dengan mudah, bisa menyelamatkan dirinya dari pengaruh buruk dari orang lain.
Sebenarnya kita yang tidak terlalu memiliki kepekaan tinggi juga bisa mendeteksi kebohongan orang lain, hanya dengan melalui perkataannya saja. Mungkin pertama kalinya memang lumayan agak sulit untuk mengenali kebohongan yang sedang dilakukan oleh orang lain, namun seiring berjalannya waktu kita bisa mengenali ciri-cirinya dengan memperhatikan penjelasan berikut.
Mengenali Ciri-ciri Orang Yang Sedang Berbohong dari Perkataannya
1. Kurang Yakin
Orang yang sedang berbohong mungkin memang mereka pandai dalam merangkai kata supaya orang lain bisa mempercayai perkataannya, namun dalam pengucapannya orang yang sedang berbohong tidak bisa berbicara dengan lantang dan jelas mereka terkadang berbicara sambil terbata-bata sangking gugupnya.
Mereka berusaha menyakinkan orang lain dengan perkataannya, namun yang namanya feeling tidak bisa dibohongi apalagi jika memerhatikan perkataannya yang terbata-bata. Sudah pasti ada sesuatu yang sedang ditutupi, namun mereka berusaha menyembunyikan nya dengan rangkaian perkataannya agar tidak keceplosan.
2. Berubah-ubah
Salah satu ciri khas orang yang sedang berbohong yaitu perkataan nya suka berubah-ubah dalam waktu yang sama, misalnya mereka baru saja bilang A semenit kemudian bilang B lalu ganti ke A lagi bahkan jika disuruh mengulangi perkataannya mereka nampak seperti orang yang kebingungan dan merasa keberatan jika disuruh mengulangi perkataannya.
Bahkan disaat mereka berusaha mengingat-ingat perkataan yang baru saja dia ucapkan rasanya seperti kesulitan, bahkan tak jarang tanpa mereka sadari perkataannya yang terucap sudah tidak lagi sama seperti sebelumnya alias suka berubah-ubah.
3. Tidak Bisa Memberikan Informasi Akurat
Orang yang jujur selalu bisa memberikan informasi secara akurat bahkan saat disuruh mengulangi kembali perkataannya, maka dia bisa menjelaskan mulai dari awal hingga akhir dengan sempurna dan tidak ada kalimat yang diubah maupun ditambahi. Bahkan mereka bisa menjelaskan ulang dengan perasaan santai dan ekspresi yang tenang.
Berbeda dengan orang yang sedang berbohong, biasanya dia tidak bisa memberikan informasi secara akurat. Bahkan jika ditanyai lebih dalam mereka memberikan ekspresi panik, kesal dan malu ingin menghindar karena tidak bisa memberikan informasi tambahan apapun.
4. Anti Kritik
Orang yang anti kritik itu unik karena meskipun sudah terbukti melakukan kesalahan dan malah tetap ngotot sebagai orang yang paling benar sendiri, itu merupakan orang toxic. Mereka enggan mengakui kesalahannya, mencari berbagai cara untuk menutupi kesalahannya bahkan ada beberapa orang yang sampai tega melemparkan kesalahannya kepada orang lain.
Mungkin sekali atau dua kali mereka melakukan hal tersebut terbilang aman, namun jika berkali-kali melakukan kesalahan dan tidak mau mengakui maka lama kelamaan akan ada banyak orang yang mengetahui sifat aslinya dan mengecapnya sebagai tukang bohong.
Jangan menjadi orang yang pembohong, karena dibohongi rasanya sangat tidak enak sama sekali. Jangan menormalisasikan kebohongan kecil, karena bisa menjadi kebiasaan yang buruk di masa yang akan datang.